Monday, February 28, 2011

The Paradox of Age.


Life is not measured by the number of breath we take, but life is measured by the last moments of our breath. (-George Carlin).

The paradox of our time today is :

We have  higher buildings, but our resistance to anger became lower.
We build many wide roads , but our insights getting narrower.
We spent a lot of money, but less and less of what we have.
Many purchase, but the less that we can enjoy.
Our houses getting bigger, but our families will be smaller.
The house is more comfortable, but the less time we have to enjoy it.

We have more and more titles, but the more narrow sense, the more knowledge - but the less an assessment of good and wrong.

More and more experts, but more the problem, the more commonly found drugs, but less health.
We drank too much, too much smoking, sloppy, too seldom laughed, driving too fast, the more often angry, restless sleep, wake up in a state that is too tired, read too little, too much TV, and very rarely prayed.

We have doubled the desire, but reduced our values ourselves.
Too much talk, too little love and hate too often.

We have learned how to make a living, but do not make a living. We have been able to add years to our lives, but failed to bring life in the years of our lives.

We have been able to shuttle to the moon, but problematic to cross the street greet our neighbors.
We've conquered outer space, but could not conquer our self.

We have been doing things bigger, but failed to do things better.
We've cleaned up the air, but our souls full of pollution.
We've conquered the atom, but not able to conquer prejudice.

We're a lot of writing, but little learning.
We are many plans, but few reach.
We learn to pursue, but do not wait.

We make a lot of computers to hold information, to produce more copies, but we communicate less and less.
This is the time of his fast foods and slow digestion, human beings are physically larger, but the dwarf character.

Profits climb and fragile relationships.
This is double the revenue but divorces increase.
The houses are more beautiful, but a broken family.

This is sometimes shorter trips, disposable clothing, morality is wasted, the relationship one night, being overweight, and pills that can do everything, make happy, calm and at the same time, kill!

This is the time when a lot of things on display and the less that is stored. Age technologies that can bring this letter to you, and the time which gives the choice to you to share this reflection, or just delete it.

Remember
- To spend more time with people you love, because they will not be on your side forever.

Remember
- To say good words to people who admire you, because he will one day grow up and leave you.

Remember
- To give a warm hug to the person next to you, because that's valuable things that you can give with your heart without the cost.

Remember
- To say, "I love you" to your partner and those you love with sincerity.
Say it with heart and meaning. A kiss and hug would treat the wounded heart when it comes from your heart.

Remember
-To holding hands and enjoying time with him, because someday he will be with you again.
Give your time to love, love, give your time to speak, and give your time to share the precious thoughts.

Life is not measured by the number of breath we take, but life is measured by the last moments of our breath. 


Indonesian says:

Paradoks Zaman


Hidup tidak diukur dengan jumlah hembusan nafas yang kita ambil, tetapi hidup diukur oleh saat-saat terakhir hembusan nafas kita. (George Carlin).

Paradoks waktu kita saat ini adalah bahwa :

Kita memiliki gedung-gedung yang lebih tinggi, tetapi semakin rendah ketahanan kita akan amarah.

Kita membangun banyak jalan-jalan yang besar, tapi wawasan kita semakin sempit.

Kita banyak menghabiskan uang, tapi semakin sedikit apa yang kita punya.

Banyak membeli, tetapi semakin sedikit yang bisa kita nikmati.

Rumah-rumah kita bertambah besar, akan tetapi keluarga kita semakin kecil.

Rumah yang semakin nyaman, akan tetapi semakin sedikit waktu yang kita miliki untuk menikmatinya.

Kita memiliki semakin banyak gelar, tetapi semakin sempit akal,
semakin banyak pengetahuan--tetapi semakin  sedikit penilaian akan yang baik dan salah.

Semakin banyak ahli, akan tetapi semakin banyak pula masalah, semakin banyak ditemukan obat, tetapi semakin berkurang kesehatan.

Kita terlalu banyak minum, terlalu banyak merokok, ceroboh, terlalu jarang tertawa, mengemudi terlalu cepat, semakin kerap marah, susah tidur, bangun dalam keadaan yang terlalu penat, terlalu sedikit membaca, terlalu banyak menonton televisi, dan sangat jarang berdoa.

Kita telah melipatgandakan keinginan, akan tetapi mengurangi nilai-nilai diri kita.

Terlalu banyak berbicara, terlalu sedikit mencinta dan terlalu sering membenci.

Kita telah belajar bagaimana mencari nafkah, tapi tidak mencari hidup. Kita telah mampu menambahkan tahun-tahun dalam kehidupan kita, tetapi gagal membawa kehidupan dalam tahun-tahun hidup kita.

Kita telah mampu ulang-alik ke Bulan, tapi bermasalah untuk menyeberang jalan menyapa tetangga kita.

Kita telah menaklukkan ruang angkasa, tapi tidak mampu menaklukkan diri.

Kita telah melakukan hal-hal yang lebih besar, tetapi gagal melakukan hal-hal yang lebih baik.

Kita telah membersihkan udara, tetapi jiwa kita penuh polusi.

Kita telah menaklukkan atom, akan tetapi tidak mampu menaklukkan prasangka buruk.

Kita banyak menulis, tetapi sedikit belajar.

Kita banyak berencana, tetapi sedikit menggapai.

Kita belajar untuk mengejar, tetapi tidak menunggu.

Kita membuat banyak komputer untuk menampung informasi, untuk menghasilkan lebih banyak penggandaan, tetapi kita semakin sedikit berkomunikasi.

Inilah zaman-nya makanan cepat saji dan pencernaan yang lambat, manusia-manusia yang lebih besar fisiknya, tapi kerdil karakternya.

Keuntungan yang menanjak dan relasi yang rapuh.

Inilah masa pendapatan yang berganda tetapi perceraian bertambah.

Rumah-rumah yang semakin elok, tetapi keluarga yang berantakan.

Inilah kalanya perjalanan yang semakin singkat, pakaian sekali pakai, moralitas yang terbuang, hubungan satu malam, kelebihan berat badan, dan pil-pil yang dapat melakukan segalanya; membuat  gembira, menenangkan dan sekaligus, membunuh!

Inilah waktunya ketika banyak hal yang dipamerkan dan semakin sedikit yang disimpan. Zaman teknologi yang dapat membawa surat ini kepada Anda, dan waktu yang memberikan pilihan pada Anda untuk membagikan perenungan ini, atau justru menghapusnya.

Ingatlah
- untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang-orang yang Anda kasihi, karena mereka tidak akan berada di sisi Anda selamanya.

Ingatlah
- untuk berkata-kata yang baik pada orang yang mengagumi Anda, karena ia suatu saat akan bertambah besar dan meninggalkan Anda.

Ingatlah
- untuk memberikan pelukan yang hangat pada orang di samping Anda, karena itulah hal berharga yang dapat Anda berikan dengan s epenuh hati tanpa harus mengeluarkan biaya.

Ingatlah
- untuk berkata, "Aku menyayangimu" pada pasangan Anda dan orang-orang yang kamu kasihi dengan tulus. Katakanlah itu dengan sepenuh hati dan arti. Sebuah kecupan dan pelukan akan mengobati hati yang luka ketika ia datang dari lubuk hati Anda.

Ingatlah
-untuk menggenggam tangan dan menikmati saat-saat bersamanya, karena suatu saat ia tak akan ada bersama Anda lagi. Berikan waktu Anda untuk mengasihi, mencintai, berikan waktumu untuk berkata-kata, dan berikan waktu Anda untuk membagikan pikiran-pikiran yang berharga.

Hidup tidak diukur dengan jumlah hembusan nafas yang kita ambil, Tetapi hidup diukur oleh saat-saat terakhir hembusan nafas kita.

No comments:

Post a Comment