Tuesday, August 2, 2011

BERKEMAH DI SITU GUNUNG.

Tulisan ini dibuat oleh: Luqyana Nesia_Kelas VIA_SD Negeri 04 Pagi, Cipinang Melayu_Jakarta Timur.
Untuk memenuhi Tugas Bahasa Indonesia, semester 1.

Pada saat liburan, aku dan keluargaku termasuk di dalamnya paman, bibi dan sepupuku berkemah ke Situ Gunung, Kadudampit dekat Cisaat - Suka Bumi.  

Kami berangkat menggunakan 2 mobil. Sebelum melanjutkan perjalanan di Tol Jagorawi, kami keluar dulu di Cibubur untuk menunggu keluarga Om Jajang yang datang dari arah Depok. Beberapa lama kemudian, keluarga Om Jajang datang, kami pun melanjutkan perjalanan ke Suka Bumi.

Dalam perjalanan ke Suka Bumi, waktu sudah menunjukan jam 6 sore. Pada saat itu, jalanan menjelang Lido macet. Kami pun sepakat untuk melewati jalan alternatif.

Ternyata  jalan alternatif itu, penerangannya kurang, jalanan sempit, dan juga berliku-liku. Bila ada mobil yang berpapasan, kita harus sabar menunggu cukup lama sampai jalanan bisa dilewati dengan aman.

Setelah beberapa jam perjalanan, kami sampai di jalan utama lagi. Pada saat itu, jam sudah menunjukan sekitar jam 19:30.

Pada akhirnya kami sampai juga di Situ Gunung. Saat itu jam sudah menunjukkan pukul 22:30. Kami pun segera mengeluarkan semua peralatan dan bekal dari mobil di bawa ke lokasi lalu mendirikan kemah. Setelah semua tenda terpasang, kami pun bersiap-siap untuk tidur. Hari yang cukup melelahkan.

Esoknya setelah kami sarapan, kami berjalan-jalan ke Danau Situ Gunung. Pemandangan di sana cukup indah. Di sana kami berfoto sambil ngobrol-ngobrol. 

Setelah puas berfoto kami kembali ke tempat perkemahan, Om Jajang mengadakan Game, Game yang pertama adalah bermain Pavilion, dan yang keluar sebagai pemenang adalah Tante Dini. 

Setelah game yang pertama selesai, dilanjutkan dengan game yang kedua, yaitu Menggambar. Di game ini, peserta harus menggambar wajah juri. Kertas diletakkan di atas dada/perut peserta yang berdiri menghadap Juri. Pandangan peserta lurus ke depan, tidak boleh menunduk melihat gambar. Saat selesai, jurinya menampilkan hasil gambar-gambar para peserta. Semuanya tertawa terpingkal-pingkal saat melihat hasil gambarnya masing-masing. 


Setelah selesai game kedua, kami makan siang. Setelah makan siang, kami pun beristirahat sebentar. Ada yang tidur-tiduran, main game di laptop, sambil mendengarkan musik.

Hari sudah semakin  sore kami pun mandi secara bergantian karena, kamar mandinya terbatas, harus bergantian dengan peserta kemah dari kelompok/keluarga lainnya.

Setelah semuanya mandi, kami melanjutkan game berikutnya. Di game yang ketiga ini kami hanya disuruh menjawab pertanyaan tentang silsilah keluarga nenek dan kakek. Saat dibacakan jawabannya, kami semua tertawa. Jawabannya lucu-lucu. 

Setelah selesai game yang ketiga, dilanjutkan ke game keempat atau game yang terakhir.

Selesai bermain game, saatnya untuk makan malam. Lalu dilanjutkan dengan acara bakar-jagung.

Jam sudah menunjukan jam 10 malam. Saudara-saudara yang lain sudah tidur dan yang diluar tenda tinggal aku, Nico sepupuku dan Tante Elly. Diluar kami bercerita-cerita saja sampai sekitar jam setengah 12. 


Besoknya, setelah sarapan kami langsung mandi karena hari ini kami mau pulang ke rumah masing-masing. Setelah kami semua mandi, kami berkemas dan membersihkan bekas lokasi perkemahan dari sampah dan bekas kemasan, sesuai tata-tertib yang berlaku di semua Camping Ground.


Sebelum kami pulang, kami sempat jajan dan berfoto  dulu disekitar pintu masuk Camping Site Situ Gunung. 


Setelah itu, kami memasukan barang-barang ke mobil, rombongan dibagi dua, tujuan Depok dan Bekasi.

Kami pulang melewati jalan yang sama dengan waktu berangkat tetapi tanpa macet dan tanpa harus melewati jalan alternative yang berliku.

Diperjalanan pulang suasana dalam mobil sepi, karena semua kelelahan, hanya ayahku yang harus tetap terjaga, karena ia bertindak sebagai ‘pilot’.

Kami tiba kembali di Bekasi menjelang waktu Maghrib.

Situ Gunung, we’ll be back …

(Baca juga tulisan yang menginspirasi tulisan ini, "Camping itu Asyik ..." ).

No comments:

Post a Comment